Kinrin Lake, Yufuin

Terletak di kota wisata Yufuin, Prefektur Oita, Kinrin Lake adalah danau kecil yang memikat dengan pesonanya yang tenang dan pemandangan alam yang indah. Dikelilingi oleh pegunungan hijau dan suasana pedesaan yang damai, danau ini menjadi tempat favorit untuk berjalan santai, menikmati udara segar, dan merasakan keindahan empat musim Jepang. 

Tentang Kinrin Lake: Permata Alam di Yufuin

Danau Kinrin, yang terletak di kaki Gunung Yufu, merupakan salah satu destinasi wisata paling terkenal di Yufuin, Prefektur Oita. Nama “Kinrin” (sisik emas) sendiri diberikan oleh seorang cendekiawan Konfusianisme bernama Kusou Mouri pada tahun 1884, setelah ia melihat sisik ikan di danau yang berkilau keemasan saat terkena cahaya matahari sore.

Di sekitar danau ini terdapat jalur pejalan kaki yang memungkinkan pengunjung menikmati suasana tenang sambil melihat ikan dan burung air yang berenang bebas.

Karena Yufuin dikenal sebagai daerah dengan banyak sumber air panas, suhu air di Danau Kinrin sedikit lebih hangat dibanding danau lainnya. Hal ini menciptakan fenomena unik pada hari-hari dingin di musim gugur hingga awal musim dingin, ketika permukaan danau mengeluarkan uap akibat perbedaan suhu antara air dan udara. 

Keunikan danau ini terletak pada aliran air yang sangat jernih dan melimpah, berasal dari mata air di dasar danau serta aliran dari pegunungan sekitarnya. Hebatnya, seluruh air di danau ini tergantikan hingga dua setengah kali dalam sehari, menjadikannya sangat bersih dan jernih. Permukaan airnya memantulkan pemandangan sekitar dengan efek yang berbeda-beda tergantung dari sudut pandang dan musim.

Kegiatan Menyenangkan di Sekitar Kinrin Lake

Mengunjungi Kinrin Lake bukan hanya tentang menikmati keindahan danaunya saja, tetapi juga tentang berbagai kegiatan menyenangkan yang bisa dilakukan di sekitarnya. Suasana tenang dan alami kawasan ini menjadikannya tempat yang ideal untuk berjalan santai, menikmati kuliner lokal, hingga berburu oleh-oleh khas Yufuin.

Menyaksikan Kabut Pagi yang Memukau

Kabut di Danau Kinrin adalah salah satu pemandangan paling ikonik dan memukau di Yufuin, terutama saat musim gugur hingga awal musim dingin. Kabut ini terbentuk secara alami akibat perbedaan suhu antara air danau yang relatif hangat—karena pengaruh sumber air panas di sekitarnya—dan udara pagi yang dingin.

Saat uap hangat naik dari permukaan air, danau tampak diselimuti kabut tipis yang menciptakan suasana tenang, magis, dan seolah berasal dari dunia lain.

Fenomena ini biasanya muncul di pagi hari, menjadikannya waktu terbaik bagi pengunjung untuk menikmati suasana khas Danau Kinrin. Banyak wisatawan sengaja datang lebih pagi untuk menyaksikan kabut ini, sekaligus mengabadikan momen langka tersebut dalam foto. 

Berjalan Santai Mengelilingi Danau

Berjalan-jalan di sekitar Danau Kinrin adalah salah satu cara terbaik untuk menikmati pesona alami Yufuin secara perlahan dan menyeluruh. Jalur pejalan kaki yang mengelilingi danau memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan dari berbagai sudut, mulai dari pantulan di atas permukaan air yang jernih, hingga burung air dan ikan yang berenang bebas.

Suasana tenang, udara segar, dan suara alam menciptakan pengalaman yang menenangkan, cocok untuk melepas penat dari hiruk pikuk kota.

Di sepanjang jalur ini, pengunjung juga akan menemukan beberapa bangku untuk duduk santai, kafe kecil dengan pemandangan langsung ke danau, serta kuil dan taman yang menambah kesan spiritual dan damai.

Di musim gugur, dedaunan berwarna merah keemasan memantul di permukaan danau, menciptakan suasana romantis dan fotogenik. Sedangkan di musim dingin, kabut tipis yang muncul di pagi hari membuat pengalaman berjalan kaki di sini terasa seperti memasuki dunia dongeng.

Mengunjungi Tenso Shrine

Tenso Shrine berdiri tenang di tepi tenggara Danau Kinrin dan dikenal sebagai salah satu tempat suci yang menyimpan nilai sejarah dan spiritual yang kuat di Yufuin. Bangunan kuil menghadap langsung ke danau, dengan Tenso Kami di tengah sebagai dewa utama, diapit oleh Yasaka Shrine di sisi kanan dan Konpira Shrine di sisi kiri.

Salah satu ciri khas Tenso Shrine adalah gerbang torii batu yang tampak muncul dari permukaan Danau Kinrin. Saat pagi hari diselimuti kabut, pemandangan ini menciptakan suasana yang magis dan penuh misteri.

Di area sekitar kuil, pengunjung juga dapat menemukan pohon cedar suci yang telah ditetapkan sebagai monumen alam, mata air murni yang mengalir dari dinding batu, serta temizuya (tempat pembasuhan tangan) dengan desain yang elegan dan menenangkan.

Menikmati Karya Seni di Berbagai Museum Seni

Bagi pecinta budaya dan seni, Yufuin memang dikenal sebagai kota resort dengan sentuhan artistik yang kuat. Kawasan sekitar Danau Kinrin juga menawarkan pengalaman yang tak kalah menarik melalui berbagai museum seni yang tersebar di kota ini.

Museum-museum di sini bukan hanya tempat untuk melihat lukisan atau patung, tetapi juga ruang yang mengajak pengunjung untuk merasakan suasana tenang dan kontemplatif yang khas dari pedesaan Jepang.

Comico Art Museum Yufuin Annex

Comico Art Museum Yufuin Annex adalah salah satu destinasi seni kontemporer yang menarik di Yufuin, terletak di sepanjang Sungai Oita. Museum ini menghadirkan pengalaman seni yang berpadu erat dengan alam serta arsitektur yang penuh makna.

Terinspirasi dari konsep satoyama—desa-desa tradisional Jepang yang hidup berdampingan dengan alam—bangunan utama museum ini dirancang dengan dinding luar dari kayu cedar yang dibakar (yakisugi) dan atap miring yang khas.

Yang membuat museum ini unik adalah penggunaan panel aluminium diagonal yang tajam, memotong kesan horizontal lembut bangunan dan menciptakan koneksi visual antara taman di tanah dengan taman di atap. Di taman atap inilah pengunjung dapat menikmati karya-karya seni dari seniman ternama seperti Yoshitomo Nara, Mariko Mori, dan Kohei Nawa.

Trick 3D Art Yufuin

Trick 3D Art Yufuin menawarkan pengalaman seru dan unik di dunia trick 3D art; sebuah seni ilusi visual yang membuat gambar datar tampak hidup dan seolah-olah keluar dari permukaan. Keistimewaan dari museum ini adalah kemampuannya “menipu mata” pengunjung, di mana gambar bisa berubah tergantung dari sudut pandang, menciptakan efek visual yang mengagumkan dan menghibur.

Yang membuat kunjungan ke museum ini semakin menyenangkan adalah interaktivitasnya. Pengunjung bisa berpose dan berfoto seolah-olah menjadi bagian dari karya seni. Ada ruangan yang menggunakan teknik perspektif untuk membuat seseorang tampak lebih tinggi atau lebih pendek, serta latar seperti adegan karpet terbang yang membuat hasil foto terlihat seperti adegan film fantasi.

Yufuin Stained Glass Museum

Yufuin Stained Glass Museum adalah museum kaca patri pertama berskala penuh di Jepang, yang seluruh bangunannya—dari bata hingga furnitur—diimpor dari Eropa. Terinspirasi dari kota spa Eropa, museum ini menyuguhkan suasana unik di tengah pedesaan Yufuin.

Koleksi yang ada di sini didominasi oleh karya abad ke-19, yang terbagi dalam dua bangunan; Neil’s House yang bergaya rumah Inggris, dan St. Robert’s Church yang menampilkan karya religius.

Cahaya yang menembus kaca patri menciptakan efek bayangan warna-warni yang indah di dalam ruangan, memberikan pengalaman visual yang tenang dan mengesankan. Pengunjung juga bisa mengikuti kelas membuat kaca patri (dengan reservasi dan biaya tambahan), menjadikan kunjungan ini tak sekadar melihat, tapi juga merasakan seni secara langsung.

Berjalan-jalan di Yunotsubo Kaido Street

Yunotsubo Kaido Street adalah jalan utama yang membentang di pusat kota pemandian air panas Yufuin, menghubungkan Stasiun Yufuin dengan Danau Kinrin. Meskipun hanya membutuhkan sekitar 20 menit untuk menelusurinya tanpa berhenti, jalan ini dipenuhi dengan toko-toko unik, kafe, dan galeri seni yang membuat siapa pun betah berlama-lama.

Bangunan di sepanjang jalan umumnya rendah dan bergaya tradisional, menciptakan suasana yang hangat dan otentik. Di kejauhan, Gunung Yufu berdiri megah sebagai latar, menambah pesona pemandangan sekitar.

Jalan ini sangat cocok untuk berjalan santai sambil mencicipi berbagai kuliner lokal, berbelanja oleh-oleh, dan kemudian melanjutkan perjalanan ke Danau Kinrin atau menikmati berendam di salah satu onsen yang tersebar di area ini.

Menginap di Ryokan Tradisional dan Berendam di Onsen

Menginap di ryokan tradisional dan menikmati onsen (pemandian air panas) adalah pengalaman khas yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Yufuin.

Ryokan menawarkan suasana menginap yang autentik dengan sentuhan budaya Jepang, mulai dari kamar berlantai tatami, pintu geser, hingga futon yang digelar setiap malam. Pelayanan hangat dari para staf, serta hidangan kaiseki—set menu tradisional Jepang yang disajikan dengan indah—menambah kesan mendalam selama menginap.

Banyak ryokan di Yufuin yang memiliki onsen pribadi maupun umum, dengan air panas alami yang berasal langsung dari sumber mata air pegunungan. Beberapa onsen bahkan memiliki pemandangan langsung ke alam terbuka seperti Gunung Yufu atau taman khas Jepang.

Untuk mengetahui ryokan atau onsen mana saja yang menjadi rekomendasi di Yufuin, kamu dapat membaca selengkapnya di panduan ini.