
Terletak di bagian utara Prefektur Ehime, Kota Imabari adalah destinasi menarik yang menawarkan perpaduan antara sejarah, budaya, dan keindahan alam. Dengan berbagai atraksi menarik, Imabari menjadi tujuan wisata yang cocok bagi pecinta sejarah, petualangan, maupun wisatawan yang ingin menikmati pesona pantai dan pemandangan laut yang menakjubkan.
Mengenai Kota Imabari di Prefektur Ehime
Imabari terkenal sebagai pusat industri perkapalan terbesar di Jepang serta pintu gerbang ke Shimanami Kaido; jalur sepeda ikonik yang menghubungkan Pulau Shikoku dengan Honshu melalui rangkaian jembatan indah yang melintasi Laut Pedalaman Seto.
Salah satu daya tarik utama Imabari adalah Imabari Castle; sebuah kastil yang unik karena memiliki parit air laut, menjadikannya salah satu dari sedikit kastil Jepang yang terhubung langsung dengan laut. Dari puncak menara kastil, pengunjung dapat menikmati pemandangan spektakuler ke arah pelabuhan dan Laut Pedalaman Seto.
Selain sejarahnya yang kaya, Imabari juga terkenal dengan produksi handuk berkualitas tinggi. “Imabari Towel” dikenal di seluruh Jepang dan dunia karena kelembutan, daya serap tinggi, serta proses produksi yang teliti. Wisatawan dapat mengunjungi Imabari Towel Museum untuk melihat langsung proses pembuatan handuk dan bahkan membeli produk eksklusif sebagai oleh-oleh.
Dengan kombinasi budaya, sejarah, industri, dan alam yang menawan, Imabari menjadi destinasi yang layak untuk dikunjungi. Baik untuk menikmati keindahan jembatan Shimanami Kaido, menjelajahi sejarah di kastil, atau sekadar merasakan kenyamanan handuk Imabari, kota ini menawarkan pengalaman yang unik dan berkesan.
Rekomendasi Destinasi Wisata Terbaik di Imabari
Imabari menawarkan beragam destinasi wisata yang memadukan sejarah, budaya, dan keindahan alam. Dari kastil bersejarah hingga jembatan megah di atas Laut Pedalaman Seto, setiap sudut kota ini memiliki daya tarik tersendiri. Berikut adalah beberapa destinasi terbaik yang wajib dikunjungi saat berwisata ke Imabari.
Ōyamazumi Shrine
Oyamazumi Shrine adalah kuil tertua di Prefektur Ehime dan merupakan kuil utama dari sekitar 10.000 kuil Yamazumi dan Mishima yang tersebar di seluruh Jepang. Kuil Yamazumi dan Mishima sendiri adalah kuil Shinto yang didedikasikan untuk pemujaan dewa-dewa yang berkaitan dengan alam, seperti laut dan gunung.
Oyamazumi Shrine menyimpan banyak benda bersejarah yang telah ditetapkan sebagai Properti Budaya Penting, termasuk Honden (aula utama) dan Haiden (aula pemujaan). Mengelilingi kompleks kuil yang penuh misteri ini akan membuat waktu terasa berlalu begitu cepat.
Sejak zaman dahulu, Oyamazumi Shrine dihormati sebagai tempat pemujaan bagi dewa laut, gunung, dan para prajurit. Banyak jenderal militer yang mempersembahkan senjata mereka di sini sebagai bentuk doa atau rasa syukur atas kemenangan dalam pertempuran.
Ruang harta karun di dalam kompleks kuil memamerkan koleksi senjata dan baju zirah yang sangat berharga, yang diperkirakan mencakup 80 persen dari seluruh Harta Nasional dan Properti Budaya Penting di Jepang.
Imabari Castle
Imabari Castle merupakan salah satu dari “Tiga Kastil Laut Terbesar di Jepang” serta termasuk dalam daftar “100 Kastil Terkenal di Jepang.” Saat pertama kali dibangun, kastil ini dikelilingi oleh tiga lapis parit, di mana kapal dapat langsung masuk ke dalam parit dari laut. Desain ini memanfaatkan posisi strategis Imabari, yang merupakan titik penting dalam jalur transportasi laut.
Saat ini, kastil dihiasi dengan pencahayaan indah yang dirancang oleh desainer pencahayaan Haruki Kaito. Dari 30 menit setelah matahari terbenam hingga pukul 22:00 setiap hari, pengunjung dapat menikmati pemandangan kastil yang tampak bercahaya dengan fantastis dan berbeda dari siang hari.
Towel Museum
Towel Museum di Imabari adalah museum handuk pertama di dunia yang didedikasikan untuk seni pembuatan handuk. Museum unik ini menawarkan berbagai atraksi, termasuk pameran handuk tradisional yang rumit, karya seni yang terbuat dari handuk, serta workshop tentang proses pembuatan handuk. Selain itu, terdapat juga taman indah yang menampilkan keindahan alam sepanjang musim.
Di kafe museum, pengunjung dapat menikmati makan siang yang lezat atau afternoon tea yang menyenangkan. Berbagai produk asli dan produk lokal khas juga tersedia di toko museum, menjadikannya tempat yang menarik untuk berbelanja souvenir.
Kirosan Observatory Park
Kirosan Observatory Park di Pulau Oshima menawarkan salah satu pemandangan terbaik di sepanjang Shimanami Kaido; rute bersepeda yang membentang di atas Laut Pedalaman Seto. Terletak di Gunung Kirosan, lebih dari 300 meter di atas permukaan laut, observatorium ini menyuguhkan panorama menakjubkan dari pulau-pulau di Laut Pedalaman Seto serta jembatan yang menghubungkannya.
Observatorium ini dirancang oleh arsitek kelas dunia, Kengo Kuma, dengan desain yang menyatu dengan alam dan mengikuti kontur alami pegunungan. Di area parkir di kaki observatorium, terdapat toko souvenir yang menjual berbagai oleh-oleh dan minuman ringan untuk menyegarkan perjalanan.
Murakami KAIZOKU Museum
Murakami KAIZOKU Museum adalah museum yang didedikasikan untuk Murakami Kaizoku; kelompok samurai maritim yang menguasai Laut Pedalaman Seto selama Periode Sengoku (abad ke-15 hingga ke-16).
Berbeda dengan bajak laut pada umumnya, Murakami Kaizoku lebih dikenal sebagai pelindung laut yang mengatur jalur perdagangan dan menawarkan perlindungan kepada kapal-kapal yang melintasi wilayah mereka.
Museum ini menampilkan berbagai artefak bersejarah, dokumen kuno, serta model kapal perang yang digunakan oleh Murakami Kaizoku. Pengunjung dapat mempelajari strategi maritim mereka, melihat pameran interaktif, dan bahkan merasakan pengalaman mendayung perahu replika yang menyerupai kapal asli mereka.
Shimanami Kaido
Shimanami Kaido adalah jalan sepanjang 60 kilometer yang menghubungkan pulau utama Jepang, Honshu, dengan pulau Shikoku, dan melintasi enam pulau kecil di Laut Pedalaman Seto. Jalan ini juga dikenal dengan sebutan Nishiseto Expressway.
Meskipun ada dua koneksi darat lain antara Shikoku dan Honshu, Shimanami Kaido adalah satu-satunya yang dapat dilalui dengan berjalan kaki atau bersepeda. Shimanami Kaido dimulai di Kota Onomichi di Honshu dan melintasi enam pulau: Mukaishima, Innoshima, Ikuchijima, Omishima, Hakatajima, dan Oshima, sebelum berakhir di Kota Imabari di Shikoku.
Rute ini dibuka pada tahun 1999, maka tak heran kenapa jembatan-jembatan di sepanjang jalan ini terlihat modern. Sepanjang perjalanan, para wisatawan bisa menikmati pemandangan indah Laut Pedalaman Seto dan kota-kota kecil di pulau-pulau tersebut.
Nibukawa Onsen
Nibukawa Gorge (Lembah Nibukawa) terletak di pegunungan Kota Imabari, Prefektur Ehime, dan dikenal dengan pemandangannya yang menakjubkan hingga terpilih sebagai salah satu dari 100 Destinasi Alam Terbaik di Ehime. Di dalam ngarai ini terdapat Nibukawa Onsen; sebuah pemandian air panas bersejarah yang telah berkembang sejak zaman feodal ketika wilayah ini masih dikenal sebagai Imabari Han.
Air di Nibukawa Onsen terkenal lembut di kulit dan memiliki khasiat untuk kecantikan, menjadikannya dijuluki sebagai “sumber air panas untuk para wanita cantik.” Bersama dengan Dogo Onsen dan Hondani Onsen, Nibukawa Onsen termasuk dalam "Tiga Mata Air Panas Terbaik di Iyo (Ehime)".
Product Recommendations

JR All Shikoku Area Pass

JR Kagawa Mini Rail & Ferry...

JR Pass Nation Wide Ordinary

Hokuriku Arch Pass 7 Days

eSIM Japan Big Data | Trave...
Related Articles

Hokkaido in Spring: Inilah ...
Musim semi di Hokkaido membawa keindahan yang m...

Makanan Khas Hokkaido: Meni...
Hokkaido, pulau terbesar di utara Jepang, tidak...

Mengenal Welcome Suica, Pil...
Bagi kamu yang sudah sering atau pernah pergi k...

Tips Memilih Perlengkapan d...
Musim dingin di Jepang menawarkan pesona yang l...

Winter Illumination Japan: ...
Memasuki musim dingin artinya bersiap akan kein...