Menjulang megah dengan warna putih yang elegan, Himeji Castle adalah salah satu kastil paling ikonik dan terawat di Jepang. Dijuluki sebagai “White Heron Castle” (Kastil Bangau Putih) karena rupanya yang menyerupai bangau sedang terbang, bangunan bersejarah ini tidak hanya memukau dari segi arsitektur, tetapi juga menyimpan sejarah panjang sejak abad ke-14.
Sejarah Himeji Castle Sebagai Kastil Termegah di Jepang
Himeji Castle, yang terletak di kota Himeji, Prefektur Hyogo, berdiri megah di atas sebuah bukit alami. Pembangunannya berlangsung dari tahun 1581 hingga 1609, menghasilkan sebuah kompleks pertahanan yang luar biasa.
Kastil ini terdiri dari susunan bangunan, tembok, dan gerbang yang dirancang membentuk labirin untuk memperkuat pertahanan, dengan menara utama setinggi enam lantai sebagai pusatnya.
Sejarah bukit ini bermula pada tahun 1333, ketika pertama kali difortifikasi. Pada tahun 1581, pemimpin militer Toyotomi Hideyoshi (1537–1598) membangun versi awal kastil di lokasi ini, termasuk menara utama pertama setinggi tiga lantai. Himeji Castle merupakan contoh khas dari hirayamajiro; kastil yang dibangun di atas bukit dan dikelilingi oleh dataran luas.
Perkembangan besar terjadi pada masa daimyo Ikeda Terumasa (1564–1613), yang merenovasi kastil secara besar-besaran antara tahun 1601 hingga 1609. Ia memperbesar dan mempercantik kompleks ini, termasuk mempertinggi menara utama menjadi enam lantai, seperti yang masih bisa kita lihat hingga hari ini.
Selain berfungsi sebagai tempat tinggal pribadi bagi penguasa feodal, Himeji Castle juga menjadi markas militer, gudang senjata, pusat administrasi, serta tempat berkembangnya seni dan budaya. Lebih dari itu, kastil ini juga merupakan simbol kekuasaan dan prestise, sekaligus benteng penting yang melindungi jalur barat menuju ibu kota zaman itu; Heiankyo (sekarang Kyoto).
Hari ini, Himeji Castle dikenal sebagai benteng samurai terbesar dan paling terawat di Jepang. Keindahannya yang anggun dan nilai sejarahnya yang tinggi membuatnya diakui sebagai Harta Karun Nasional Jepang dan Situs Warisan Dunia UNESCO.
Sudut Pandang Terbaik dari Himeji Castle
Untuk menikmati keindahan Himeji Castle secara maksimal, ada beberapa sudut pandang yang menawarkan pemandangan spektakuler dari berbagai sisi. Baik dari kejauhan maupun dari dalam kompleks kastil itu sendiri, setiap sudut memiliki pesonanya masing-masing.
Himeji Station and Otemae Street
Himeji Station yang terletak di sepanjang jalur Sanyo Shinkansen merupakan gerbang utama menuju Himeji Castle bagi para wisatawan yang datang dengan kereta. Dari stasiun ini, Himeji Castle sudah bisa terlihat dengan jelas, dan perjalanan menuju kastil hanya memerlukan waktu sekitar 20 menit dengan berjalan kaki lurus menyusuri Otemae Street.
Di sepanjang jalan Otomae Street ini terdapat banyak toko yang bisa menjadi hiburan menarik selama perjalanan menuju kastil. Selain itu, jalan ini juga secara rutin menjadi lokasi diselenggarakannya acara tahunan Himeji Otemae Street Illumination.
Ketika musim dingin tiba, acara ini akan menampilkan hampir 250 ribu lampu LED warna-warni yang menghiasi pohon-pohon kamper dan ginkgo di sepanjang jalur pejalan kaki yang populer ini. Otemae Street sendiri membentang dari Himeji Station hingga Himeji Castle, menawarkan pemandangan yang indah sepanjang perjalanan menuju kastil.
Sannomaru Hiroba
Sannomaru berarti “lingkaran pertahanan ketiga” dan dulunya merupakan bagian dari area dalam kastil. Saat ini, Sannomaru Hiroba terbuka untuk umum tanpa biaya masuk dan memiliki hamparan rumput luas yang dikelilingi oleh pohon sakura.
Tempat ini merupakan salah satu spot terbaik untuk mengambil foto menara utama kastil dari jarak dekat, sekaligus menikmati keindahan bunga sakura saat musim semi yang biasanya mencapai puncaknya pada awal April.
Kokoen Garden
Kokoen Garden adalah salah satu destinasi wisata yang populer dan menawan di Kota Himeji. Dari taman ini, pengunjung dapat menikmati pemandangan indah Himeji Castle yang megah dari berbagai sudut.
Taman ini memiliki luas sekitar 3,5 hektar dan terletak di sebelah barat daya Himeji Castle. Kokoen Garden terdiri dari 9 taman bergaya strolling-style garden yang masing-masing memiliki ukuran dan tema lanskap berbeda, semuanya dirancang dengan gaya khas Periode Edo (1603–1868).
Selain berjalan-jalan dan menikmati keindahan taman, pengunjung juga bisa menikmati makan siang khas Jepang yang lezat dan musiman di restoran Jepang “Kassui-ken,” sambil menyantap hidangan dengan latar pemandangan taman yang menyejukkan.
Shiromidai Park
Shiromidai Park terletak tepat di sebelah barat daya Himeji Castle. Daya tarik utamanya adalah sepasang shachihoko setinggi 1,9 meter; makhluk mitologi berbentuk ikan mas dengan kepala singa dan tubuh ikan.
Patung shachihoko ini merupakan replika berskala penuh dari shachihoko yang ada di atap Himeji Castle. Pengunjung bisa berfoto kenang-kenangan di antara patung shachihoko dengan latar belakang megahnya kastil.
Shirotopia Memorial Park
Shirotopia Memorial Park terletak tepat di sebelah utara area Himeji Castle. Taman yang luas dan relatif tenang ini memiliki hamparan rumput yang besar, jalur pejalan kaki, serta berbagai jenis pepohonan dan semak, menjadikannya tempat yang menyenangkan untuk menikmati bunga musiman dan perubahan warna dedaunan.
Taman ini merupakan bagian dari Himeji Park yang terletak di Honmachi, Kota Himeji. Lokasinya dulunya merupakan tempat diselenggarakannya '89 Himeji Shirotopia Exhibition; acara utama dari rangkaian perayaan Himeji Hyakusai Shirotopia yang menandai ulang tahun ke-100 kota Himeji pada tahun 1989.
Himeji City Museum of Art
Himeji City Museum of Art terdiri dari sebuah gedung bata merah yang terletak di tengah pemandangan bersejarah yang menakjubkan, berdekatan dengan Himeji Castle. Sebelum Perang Dunia, bangunan ini digunakan sebagai fasilitas militer. Setelah perang, gedung ini berfungsi sebagai Balai Kota Himeji selama bertahun-tahun dan baru pada April 1983, gedung ini resmi dibuka sebagai museum seni.
Museum ini memiliki tiga ruang pameran; galeri permanen, pameran khusus, dan galeri koleksi. Selain itu, tersedia juga perpustakaan seni yang dapat diakses dan dibaca secara gratis oleh pengunjung.
Di area taman museum, terdapat 13 patung yang dipasang sebagai bagian dari koleksi seni luar ruangan. Taman ini juga menjadi tempat favorit bagi warga Himeji untuk bersantai dan menikmati suasana.
Otokoyama Haisuiike Park
Otokoyama Haisuiike Park terletak di puncak Gunung Otokoyama; sebuah bukit setinggi 57,5 meter di Kota Himeji. Untuk mencapai taman ini, pengunjung harus menaiki sekitar 200 anak tangga yang cukup curam di sisi bukit.
Meskipun begitu, usaha tersebut dianggap sepadan karena dari ketinggian taman ini, pengunjung dapat menikmati pemandangan Himeji Castle dari hampir sejajar mata; salah satu sudut pandang terbaik yang bisa didapat.
Selain panorama indah, di sepanjang jalur menuju puncak juga terdapat dua kuil kecil yang terletak di pertengahan jalur, serta satu kuil lainnya di kaki bukit, menambah nuansa spiritual dan ketenangan di perjalanan menuju puncak.
Jam Operasional & Tiket Masuk Himeji Castle
Berikut informasi terbaru mengenai jam operasional dan harga tiket masuk Himeji Castle berdasarkan informasi dari laman resminya:
- Jam buka reguler: 09:00 – 17:00 (masuk terakhir pukul 16:00)
- Jam buka musim panas (1 Juni – 31 Agustus): 09:00 – 18:00 (masuk terakhir pukul 17:00)
- Hari tutup: 29 dan 30 Desember setiap tahun
Sementara untuk tiket masuknya adalah sebagai berikut:
- Dewasa (18 tahun ke atas): ¥1.000
- Pelajar (SD, SMP, SMA): ¥300
-
Rombongan (≥30 orang):
- Dewasa: ¥800
- Pelajar: ¥240 -
Tiket Terusan Kastil Himeji + Taman Kōkoen:
- Dewasa: ¥1.050
- Pelajar: ¥360 - Anak prasekolah: Gratis
Catatan: Siswa SMA berusia 18 tahun tetap dikenakan tarif pelajar.
Himeji Castle dengan Keindahannya di Musim Semi
Himeji Castle juga merupakan salah satu lokasi paling populer untuk melihat bunga sakura yang mekar selama musim semi pada awal April. Pada hari-hari sibuk, seperti saat musim bunga sakura, libur Golden Week, dan liburan musim panas, pengunjung mungkin harus menghadapi antrian yang cukup lama untuk bisa masuk ke dalam menara utama kastil.
Saat musim semi tiba, lebih dari 1.000 pohon sakura bermekaran di sepanjang area yang dikenal sebagai “koridor bunga sakura,” menciptakan pemandangan yang memukau. Berbagai jenis bunga sakura yang ada di sini, antara lain adalah Somei-Yoshino, Yama-zakura, Yae-zakura, dan Shidare-zakura.
Pihak pengelola kastil juga secara rutin menyelenggarakan festival bunga sakura yang bernama Himeji Castle Cherry Blossom Viewing Festival.
Di area Sannomaru Hiroba, yang juga terpilih sebagai salah satu dari 100 Spot Sakura Terbaik di Jepang, pengunjung dapat menikmati pertunjukan alat musik tradisional Jepang seperti koto (alat musik petik bersenar) dan taiko (drum Jepang), dengan latar belakang Himeji Castle yang megah di tengah-tengah hamparan bunga sakura yang bermekaran.
Selain pertunjukan budaya, pengunjung juga bisa mencicipi berbagai cita rasa khas Himeji melalui upacara minum teh, sake lokal, Himeji oden, kamaboko goreng (kue ikan), dan masih banyak lagi.
